Tahfidzul Qur’an Al Hikmah Satu

Pondok Pesantren Al Hikmah Satu  Komplek Tahfidzul Qur’an adalah  merupakan asrama santri di lingkungan Pondok Pesantren Al Hikmah Satu yang memfokuskan diri pada hifdzul Qur’an ( Menghafal Al Qur’an ).  Tahfidzul Qur’an Satu Al Hikmah  merupakan pondok yang pertama kali dirintis oleh  pendiri pondok pesantren Al Hikmah Benda yaitu Al Mukarrom Mbah KH. Suhaimi Bin Abdulghoni dari sinilah   Pondok Pesantren Al Hikmah  terbentuk dan terus mengalami perkembangan.  Tahfidzul Qur’an Al Hikmah Satu memfokuskan pada program menghafal Al qur’an dengan melalui dua program. Program Tahasus dan Program Non Tahasus. Tahasus adalah program yang dikhususkan untuk santri yang fokus pada menghafal Al Qur’an dan pengajiaan kitab kuning saja tanpa mengikuti jenjang pendidikan formal yang disediakan/dikelola oleh pondok pesantren. Sedangkan program Non tahasus adalah program  guna membekali para santri dengan hafalan Al Qu’ran dengan mengikuti pengajian Kitab Kuning dan menempuh jenjang pendidikan formal di pesantren. Pada mulanya Tahfidzul Qur’an Al Hikmah Satu diampu langsung oleh Mbah KH. Suhaimi Bin Abdul Ghoni yang pada periode perintisannya hanya ada beberapa santri saja, salah satu peninggal yang paling bersejarah adalah adanya langgar(musholla) yang pertama kali dibangun oleh KH. Suhaimi Bin Abdul Ghoni yang sampai hari ini masih digunakan untuk kegiatan shalat berjama’ah , pengajian dan yang lain sebagainya. Pada periode perkembangan hari ini tahfidul qur’an al hikmah 1 pada hari ini diasuh oleh KH. Shodiq Suhaimi selaku Putra dari Mbah KH. Suhaimi Bin Abdul ghoni, dan dibina oleh KH Muslihan Noor selaku pembina untuk santri putra dan KH. Diya Ul Haq selaku pembina dari santri putri.  Keilmuan yang dimiliki oleh pengasuh dan pembina pondok pesantren sanadnya tersambung sampai pada Rasullah shollahualihi wassalam. Tahfidzul Qur’an al hikmah 1 telah banyak menecatak pulahan hafidz dan hafidzoh yang tersebar diwiliayah kabupaten Brebes, Tegal dan daerah lainnya.